Halo Sobat Tewah,
Setelah beberapa artikel membahas tentang hijauan dan hijauan untuk pakan ternak, sekarang disela sebentar untuk membahas tentang kandang kambing domba. Kandang menjadi salah satu faktor keberhasilan dalam beternak domba dan kambing. Jika salah dalam pemilihan kandang, maka ada resiko tertentu yang bakal ditanggung oleh peternak. Banyak faktor yang harus diperhatikan oleh peternak pemula dalam membangun sebuah kandang. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi yaitu biaya, lokasi dan tujuan dalam beternak. Kami akan membagikan beberapa contoh kandang sesuai dengan tipe, yang mungkin bisa menjadi pertimbangan dalam membangun kandang.
Kandang Panggung Tewah Farm
Berikut contoh kandang berdasarkan tipe.
1. KANDANG LEMPRAK
Kandang tipe ini biasa digunakan oleh peternak jaman dulu atau yang mempunyai sedikit ternak dengan alas hanya tanah. Dalam peternakan modern kandang ini beralasan langsung ke tanah atau semen dengan beberapa alas seperti jerami kering, serbuk gergaji atau serbuk sabut kelapa (cocopeat). Kandang ini cocok dengan sistem koloni.
Kelebihan : Murah dan mudah dalam pembuatan
Kekurangan : Sering dibersihkan
2. KANDANG PANGGUNG
Kandang tipe ini mempunyai ciri khas dengan tiang penyangga atau rumah-rumahan. Bagian alas menggunakan papan kayu dengan jarak celah tertentu, sehingga kotoran jatuh ke bawah kolong alas. Versi modern dari kandang ini biasanya disebut kandang terkoleksi, sehingga kotoran dan urin dapat terpisah. Kandang ini juga sering dipakai oleh para peternak sekarang.
Kelebihan : Aman, Kesehatan ternak terjaga, Kebersihan terjaga.
Kekurangan : Membutuhkan biaya awal dan perawatan.
3. KANDANG KOMBINASI (LEMPRAK DAN PANGGUNG)
Kandang ini mempunyai area kandang lemprak dan sebagian lainnya kandang panggung. Biasanya kandang seperti ini disebut dengan kandang semi umbaran. Kandang ini banyak digunakan sebagai kandang untuk pembibitan.
Kelebihan : Kesehatan ternak terjaga, mudah dalam pemantauan ternak.
Kekurangan : Membutuhkan area yang lebih luas karena gabungan dari keduanya.
Sedangkan berdasarkan jenisnya, kandang dibagi menjadi 2 jenis. Berikut contoh kandang berdasarkan jenis.
1. KANDANG KOLONI
Kandang koloni merupakan kandang yang digunakan secara kelompok. Misalkan dalam satu kandang dapat diisi dengan 10-20 ekor kambing/domba sesuai dengan luasan kandang. Ketiga tipe kandang diatas dapat menggunakan jenis ini.
2. KANDANG INDIVIDU
Kandang jenis ini terlihat dengan ciri khas sekat kandang. Sehingga dalam satu kandang hanya dapat digunakan oleh satu ekor kambing/domba. Jenis kandang ini cocok diterapkan ke kandang tipe panggung.
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pembuatan kandang terlepas tipe atau jenis yang digunakan, yakni sebagai berikut :
Kandang hendaknya berada di tempat yang kering dan tidak tergenang air
Cukup mendapat sinar matahari dan terlindung dari angin kencang
Dibuat dari bahan yang cukup kuat dan memiliki nilai ekonomis yang tinggi
Memiliki ventilasi yang cukup baik pada dinding kambing
Atap kandang terbuat dari bahan yang memiliki daya penghantar panas yang cukup baik
Ukuran kandang dibuat sesuai kebutuhan dalam beternak kambing domba
Mudah dalam melakukan pembersihan dan perawatan kandang
Semoga artikel ini bermanfaat buat pembaca. Tunggu cerita dan pengalaman dari kami ya..😊😊😊
Salam TEWAH,
Melakukan yang terbaik, Memberikan yang terbaik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar